April 01, 2012 Romeo and Juliet Romeo dan Juliet adalah sebuah tragedi karya William Shakespeare. Tragedi ini mengisahkan sepasang mempelai muda yang saling jatuh cinta namun terhalang karena kedua keluarga mereka saling bermusuhan. Sandiwara ini untuk pertama kalinya dipentaskan pada tanggal 29 Januari 1595. Juliet memasuki usia 17 tahun, orang tuanya pun mengadakan pesta ulang tahun buat puteri mereka pada hari jadinya, sekaligus juga memperkenalkan Juliet dan Valiant Paris, pemuda pilihan orang tuanya. Ayah Juliet adalah pemimpin dalam keluarga Capulets yang mempunyai permusuhan yang sudah turun menurun pada keluarga Mountage. Romeo, pemuda dari keluarga Mountage baru saja putus cinta karena di tinggal kekasihnya menikah dengan pria lain. Pada malam pesta dikediaman Capulets, Romeo yang lewat depan Puri kediaman Capulets secara tiba-tiba tertarik untuk masuk secara diam-diam ke dalam Puri kediaman Capulets untuk mengetahui keramaian yang ada di dalamnya. Disanalah Romeo menemukan perasaan cintanya kembali ketika terpesona melihat Juliet di pesta ulang tahunnya dan secara kebetulan mereka dapat berkenalan yang mempunyai kesan didalam hati masing-masing. Sejak pertemuan itu Romeo dan Juliet menjadi pasangan kekasih dimana cinta mereka dirahasiakan dari kedua belah pihak keluarga mereka masing-masing hingga pada suatu hari terjadi peristiwa yang melibatkan Romeo dan salah satu keluarga keluarga Capulets yang menyebabkan kematian Mercutio, sahabat dari keluarga Mountage karena bertarung dengan Tybalt dari keluarga Capulets. Kematian sahabatnya membuat Romeo menjadi gelap mata dan balas membunuh Tybalt. Perbuatan Romeo membuat dia dihukum tidak boleh lagi kembali dari Verona untuk selama-lamanya, sehingga terpisah dari kekasihnya Juliet. Dilain pihak, orang tua Juliet tidak bisa menolak lamaran dari Valiant Paris untuk menikahi Juliet. Sehingga mereka memaksa Juliet untuk menikah secepatnya dengan pilihan orang tuanya. Juliet bersedih akan keputusan itu dan ia berusaha menghubungi Romeo melalui guru dari Romeo sendiri akan rencana pernikahannya dengan Valiant Paris. Untuk mencegah pernikahan yang akan dilangsungkan dalam dua hari, maka sang guru menggunakan ramuan obat tidur untuk membuat Juliet mati suri selama 2 hari sehingga keluarga Juliet tidak bisa menikahkan dia. Sang guru juga berusaha menghubungi Romeo akan rencana itu tapi surat yang berisikan rencana Juliet tidak sampai pada Romeo. Dan ketika Romeo kembali ke kota dan mendapati sang kekasihnya telah meninggal maka ia mendatangi tempat Juliet di kuburkan melihat Juliet telah mati maka Romeo pun membunuh dirinya disamping jasad kekasihnya dengan membawa perasaan sedih mendalam. Ketika pengaruh obat tidur itu hilang, Juliet tersadar tapi ketika melihat Romeo yang ada disampingnya telah mati membuat Juliet menyusul Romeo dengan mengakhiri hidupnya juga. Sebuah akhir dari tragedi cinta diantara permusuhan dua keluarga besar Capulets dan Mountage.
Sejalandengan itu, apa Romeo dan Juliet tentang ringkasan singkat? Romeo and Juliet adalah drama yang ditulis oleh Shakespeare. Ini adalah kisah cinta yang tragis di mana dua karakter utama, Romeo dan Juliet , seharusnya menjadi musuh bebuyutan tetapi jatuh cinta. Romeo Montague dan teman-temannya mengadakan pesta Capulet dan Romeo bertemu
Juni 11, 2012 Filed under Uncategorized Tagged Romeo dan Juliet PERCINTAAN ROMEO DAN YULIA Bila anda ingin tahu cerita singkat Romeo dan Yulia, di bawah ini telah saya paparkan buat anda. Sering anda mendengar kalimat Romeo dan Julia, Pingin tahu ceritanya. Silakan baca halaman saya. Trims atas kunjungannya. Disaat Juliet memasuki usia 17 tahun, orang tuanya mengadakan pesta ulang tahun buat puteri mereka pada hari lahirnya, sekaligus juga memperkenalkan Juliet dan Valiant Paris, pemuda pilihan orang tuanya. Ayah Juliet adalah pemimpin dalam keluarga Capulets yang mempunyai permusuhan yang sudah turun menurun pada keluarga Mountage. Sementara Romeo, pemuda adalah dari keluarga Mountage baru saja putus cinta karena di tinggal kekasihnya menikah dengan pria lain. Pada malam pesta di kediaman Capulets, Romeo yang lewat depan Puri kediaman Capulets secara tiba-tiba tertarik untuk masuk secara diam-diam ke dalam Puri kediaman Capulets untuk mengetahui keramaian yang ada di dalamnya. Disinilah Romeo menemukan perasaan cintanya kembali ketika terpesona melihat Juliet di pesta ulang tahunnya. Secara kebetulan mereka dapat berkenalan yang mempunyai kesan didalam hati masing-masing. Semenjak pertemuan itu Romeo dan Juliet menjadi pasangan kekasih dimana cinta mereka dirahasiakan dari kedua belah pihak keluarga mereka masing-masing hingga pada suatu hari terjadi peristiwa yang melibatkan Romeo dan salah satu keluarga keluarga Capulets yang menyebabkan kematian Mercutio, sahabat dari keluarga Mountage karena bertarung dengan Tybalt dari keluarga Capulets. Kematian sahabatnya membuat Romeo menjadi gelap mata dan balas membunuh Tybalt. Perlakuaan Romeo membuat dia dihukum tidak boleh lagi kembali dari Verona untuk selama-lamanya, sehingga terpisah dari kekasihnya Juliet. Dilain pihak, orang tua Juliet tidak bisa menolak lamaran dari Valiant Paris untuk menikahi Juliet. Sehingga mereka memaksa Juliet untuk menikah secepatnya dengan pilihan orang tuanya. Juliet bersedih akan keputusan itu dan ia berusaha menghubungi Romeo melalui guru dari Romeo sendiri akan rencana pernikahannya dengan Valiant mencegah pernikahan yang akan dilangsungkan dalam dua hari, maka sang guru menggunakan ramuan obat tidur untuk membuat Juliet mati suri selama 2 hari sehingga keluarga Juliet tidak bisa menikahkan dia. Sang guru juga berusaha menghubungi Romeo akan rencana itu tapi surat yang berisikan rencana Juliet tidak sampai pada Romeo. Lalu disaat Romeo kembali ke kota dan mendapati sang kekasihnya telah meninggal maka ia mendatangi tempat Juliet di kuburkan melihat Juliet telah mati maka Romeo pun membunuh dirinya disamping jasad kekasihnya dengan membawa perasaan sedih yang amat dalam. Disaat pengaruh obat tidur itu hilang, Juliet tersadar tapi ketika melihat Romeo yang ada disampingnya telah mati, Inilah yang membuat Juliet menyusul Romeo dengan mengakhiri hidupnya juga. Sebuah akhir dari tragedi cinta di antara permusuhan dua keluarga besar Capulets dan Mountage. Sekian.
Jawaban Romeo dan Julia adalah tragedi karya William Shakespeare yang ditulis pada sediakala kariernya. Tragedi ini mengisahkan sepasang mempelai muda yang ubah runtuh cinta, cuma tersuntuk karena kedua keluarga mereka ganti bermusuhan.[1] Romeo, dan Julia merupakan salah suatu karya Shakespeare nan paling tersohor, dan juga merupakan salah satu karyanya yang paling cak acap dipentaskan selain Hamlet dan Macbeth. Romeo dan Julia awalnya merupakan tampang tragis pada zaman kuno. Cerita Romeo, dan Julia dibuat berdasarkan narasi di Italia, nan diubah menjadi syair dalam The Tragical History of Romeus and Juliet makanya Arthur Brooke tahun 1562, dan diceritakan pula dalam bentuk prosa pada Palace of Pleasure karya William Painter tahun 1582. Shakespeare meminjam ide bermula keduanya, tetapi lebih mengembangkan karakter pendukung, terutama Mercutio dan Paris, cak bagi memperluas jalan cerita. Ditulis antara waktu 1591 hingga 1595, Romeo, dan Julia permulaan boleh jadi dipentaskan hari 1597. Shakespeare menunggangi struktur dramatik. Bilyet seperti perubahan antara komedi, dan tragedi menjadi ketegangan nan memuncak, ekstensi kepribadian kecil, dan pemanfaatan sub-plot cak bagi menokok kisahan, sudah dipuji bagaikan keseleo satu label awal pembawaan dramatik Shakespeare. Drama ini berpokok dari berbagai rajah puisi, dan budi, yang kadang-kadang menidakkan jalur ekspansi karakter. Contohnya Romeo yang semakin mahir dalam merumuskan soneta selama cerita berlanjut Romeo dan Julia telah sering kali dipentaskan dalam rancangan sandiwara radio, bioskop, musikal, dan opera. Selama Perombakan Inggris, sandiwara tradisional ini dihidupkan pula, dan direvisi oleh William Davenant. David Garrick juga meniadakan bilang bagian, dan habituasi opera oleh Georg Benda menghilangkan banyak gerakan, dan menggunung akhir yang bahagia. Penampilan plong abad ke-19, seperti makanya Charlotte Cushman, menggunakan skenario bersih Romeo, dan Julia, dan makin titik api pada naturalisme nan lebih ki akbar. Pada abad ke-20, Romeo, dan Julia sudah diadaptasi kedalam berbagai versi sebagai halnya film Romeo and Juliet tahun 1936. Di Indonesia seorang, interpretasi ke privat bahasa Indonesianya yang berjudul Romeo, dan Julia dilakukan makanya Trisno Sumardjo.[2] Penjelasan maaf kalo pelecok s e m o g a m e m b a lengkung langit t u d e k
CeritaRomeo, dan Julia dibuat berdasarkan cerita di Italia, yang diubah menjadi sajak dalam The Tragical History of Romeus and Juliet oleh Arthur Brooke tahun 1562, dan diceritakan kembali dalam bentuk prosa pada Palace of Pleasure karya William Painter tahun 1582. Shakespeare meminjam ide dari keduanya, tetapi lebih mengembangkan karakter pendukung, terutama Mercutio dan Paris, untuk memperluas jalan cerita. Ditulis antara tahun 1591 hingga 1595, Romeo, dan Julia pertama kali dipentaskanKompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. [caption caption="Romeo dan Juliet, Tak Terpisahkan. Sumber mau kah engkau menungguku, malam ini saja di tepian itu Ku ingin bersamamu Biar aku bisa membelaimu dan menjelajah cinta yang terpatri dalam hatimu Aku ingin engkau mengetahui, kalau cintaku tidak akan pernah mati Dan engkau bisa merasakan kasmaranku teramat sangat ketika iniJikalau pun aku harus menyebrangi lautan, aku kan sebrangi Jikalaupun aku harus mendaki gunung tertinggi, aku kan daki Jikalaupun aku harus menuruni lembah terdalam, akan kulalui Badai dan halilintar tak akan menyurutkan langkahku Sebab cintaku abadi untukmu….” Begitulah sebuah puisi rindu tersemat dalam surat cinta seorang lelaki kepada wanita pujaannya. Tercium bau kasmaran yang teramat sangat. Kerinduan sang lelaki sudah membuncah. Inginnya dia selalu dekat dengan kekasihnya itu. Dia sanggup melalui semua rintangan dan halangan yang berada didepannya. Kekuatannya berasal dari cinta yang bersemi di sanubari. Setiap halangan yang membentuk jarak antara dia dan sang kekasihnya akan dihancurkan. Tidak ada sesuatu pun yang bisa memisahkan sang lelaki dari pujannya. Dia berjanji bahwa cintanya akan selalu menyala dan terus menyala, hingga nanti. Matipun dia akan rela, ketika kasmarannya sudah diubun-ubun. Inikah yang disebut cinta sejati?Dalam hikayat kehidupan kita, cinta sejati selalu identik dengan kisah cinta Romeo dan Juliet. Dikisahkan Romeo dan Juliet terlibat kisah cinta yang tidak berijin. Keduanya berasal dari dua keluarga yang secara tradisional sudah bermusuhan, Capulates dan Montagues, di kota Verona di Italia. Sepasang manusia itu saling mencintai, akan tetapi cinta mereka terlarang bagi kedua dan Juliet akhirnya harus melakukan cara sembunyi-sembunyi untuk memuaskan kerinduan mereka. Dengan diam-diam tanpa sepengetahuan kedua keluarga, Romeo sering memadu kasih dengan sang pujaan hati, belahan jiwanya, di istana keluarga Juliet. Tidak ada sedetik pun waktu terlewatkan tanpa Romeo mengangeni Juliet. Baginya berpisah dengan Juliet adalah sebuah lonceng kematian. Lonceng yang akan menentukan akhir dari kasmaran mereka. Berpisah semalam pun menjadi sebuah siksaan yang maha dahsyat.“Good night, good night! Parting is such sweet sorrow. That I shall say good night till it be morrow” ujar Juliet, ketika dia melepaskan sang pujaan ditelan malam untuk kembali kerumahnya Tidak berbeda dengan Juliet, Romeo juga merasa merana dan nelangsa yang teramat sangat. Dia katakan, “Hence will I to my ghostly father's cell”. Bagi Romeo, rumah bapaknya bagaikan sebuah penjara yang mengungkung cintanya kepada Juliet. Penjara yang mengurung dirinya, tetapi tidak cinta dan imajinasi dan mimpi-mimpi indah tentang gairah cinta yang sedang membuncah. Gairah yang selalu menguatkannya untuk selalu memanjat tembok rumah keluarga Capulet yang licin berlumut untuk menemui kekasihnya. Juliet masih mematung di balconi rumahnya, hingga tubuh Romeo benar-benar hilang di kegelapan malamSingkat cerita, dikisahkan pula di akhir, dalam upaya untuk lari dari kawin paksa, Juliet meminum semacam ramuan untuk membuatnya mati suri dan keluarganya akan menyangka dia tewas. Berita kematian palsu ini tidak sampai ke Romeo dengan sempurna. Romeo kemudian pergi ke makam palsu Juliet. Karena kesedihannya, Romeo meminum racun, bunuh diri. Mati. Juliet, karena kesengaraan yang tiada tara, mengakhiri hidupnya, juga bunuh diri meminum racun. Kali ini racun beneran. Juliet pun mati. Kisah kasih Romeo dan Juliet ini telah menjadi cerita abadi tentang cinta sejati sepasang lain yang agak sama adalah cinta antara Rose dan Jack Dowson, yang dalam film Titanic diperankan oleh Leonardo Dicaprio dan Kate Winslet. Meskipun kisah ini sebenarnya hanya rekaan, menjadi lambang cinta sejati karena kalimat “I jump you jump” yang diucapkan Rose menjelang tenggalamnya kapal ketakutannya, Rose mengatakan, “This water looks really cold and dangerous.”. “Don't worry, I'll be with you the whole time”, balas Jack. You jump, I jump, Jack! Ujar Rose lagi. Rose akan ikut kemanapun Jack pergi, bahkan jika tubuh Jack menembus lautan Pasifik yang membekukan. Rasa cintanya teramat kuat dan kasmaran yang masih menggelayut, membuatnya tidak rela untuk berpisah dari Jack, meskipun kematian adalah pasangan yang dikisahkan di atas berada di puncak kasmaran mereka. Kasmaran yang sangat mengikat dalam kisah cinta mereka yang singkat. Mereka merasa tidak bisa terpisahkan dari pasangannya. Berpisah, bahkan sedetik pun, rasanya menjadi sebuah mimpi buruk. Tindakan mereka menjadi tidak rasional. Tindakan menghilangkan nyawa karena cinta pada pandangan mayoritas kalangan adalah perbuatan sebuah hal yang apa itu cinta sejati? Menurut Abraham Maslow, salah seorang tokoh psikologi terkemuka, cinta sejati itu memang ada. Cinta sejati adalah ketika kita mencintai diri orang lain apa adanya dan tidak mencintai diri sendiri. Cinta sejati itu tidak egois dan mau menang sendiri. Cinta sejati memunculkan kepuasan dan kebahagian bagi yang mencintai. Adanya rasa hormat dan saling memperhatikan bahkan saling memotivasi dan mendorong. Kebahagiaan merupakan perpaduan antara apa yang terbaik untuknya dan apa yang diinginkan untuk diri sendiri. Pemahaman terhadap diri sendiri dan orang yang dikasihi secara seimbang. Perhatian terhadap yang dicintai tidak akan berakhir. Kita menghormati yang kita cintai sebagai pribadi yang terpisah dari diri kita bukan untuk dimanipulasi, dikuasai atau dikontrol pandangan Maslow, cinta sejati adalah cinta yang menempuh waktu, tertempa oleh waktu, kebersamaan yang tidak singkat sehingga seluruh proses yang dijabarkan di atas dapat dilalui. Dalam kisah Romeo dan Juliet serta Jack and Rose, mereka tidak pernah merasakan hidup dalam sebuah pernikahan, sebuah bahtera rumah tangga dimana cinta itu kemudian diuji. Dimana perselisihan muncul. Kadang kesal tiba dan merusak rasa. Kecemburuan kadang mengganggu. Masalah daftar cicilan bisa merusak barang-barang di rumah. Dimana masalah mengurus anak menguras emosi dan tenaga. Belum menghadapi gangguan dari tetangga, yang menguji kesabaran. Mereka tidak pernah mengalaminya, karena hidup mereka berakhir di kala mereka belum menempuh semuanya itu. Dikala di puncak sejati bukanlah sesuatu yang terjadi pada suatu saat yang singkat, tetapi harus teruji oleh berbagai permasalahan dalam rentang waktu yang cukup lama. Pada kenyataanya, pada saat pendekatan hingga kasmaran tertinggi, adalah saat dimana masing-masing pasangan kekasih menunjukkan yang terbaik dari dirinya dan pada puncaknya rasionalitas dengan pemikiran di atas, bahwa cinta tidak dapat dikatakan sejati hanya karena adanya pernikahan, namun seberapa kuat pertahanan cinta mereka dalam ikatan pernikahan dengan saling menjaga, saling berkasih sayang, saling pengertian sampai akhirnya kematian bermain-main dengan semantik, kata sejati adalah kata yang bermakna tidak akan berubah, tulen, asli, murni, tidak lancung dan tidak campuran, sebagaimana diutarakan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia. Makna kata tersebut mengandung suatu ketahanan yang tidak akan berubah oleh waktu dan abadi. Jika disandingkan dengan cinta menjadi cinta sejati, itu memiliki arti cinta yang tidak akan berubah, cinta yang tulen, cinta yang asli, cinta yang tidak lacung dan cinta yang tidak campuran. Lalu, kalau tidak teruji dengan masa, layakkah disebut cinta sejati?Lalu, apa yang terjadi dengan Romeo dan Juliet? Kenapa Romeo harus bunuh diri karena melihat kuburan palsu Juliet. Lalu kenapa Juliet ikut-ikutan bunuh diri dengan alasan tidak kuat ditinggal mati. Sama juga dengan Rose. Kenapa kemudian Rose dengan semangat’ akan mengikuti Jack, jika Jack melompat ke laut yang ganas yang siap menerkam tubuhnya dan membunuhnya? Atau, apakah cinta memang bisa membunuh. Atau mereka sedang gila karena cinta?Kejadian emosi yang berlebihan dapat mengakibatkan kegilaan sesaat yang mengakibatkan seseorang melakukan tindakan-tindakan tidak masuk akal. Emosi berlebihan ini menghilangkan kemampuan untuk berfikir dengan baik. Jatuh cinta dan kasmaran adalah saat dimana semuanya seperti terasa indah dan emosi yang terpusat pada pasangan. Tidak ada yang ada, yang ada hanya kita. Kurang lebih seperti itu yang dirasakan oleh pasangan kekasih yang lagi kasmaran. Semuanya menjadi mudah dan indah, dan sekaligus menjadi menyiksa ketika berpisah bahkan satu detik Novel berjudul Captaion Correlli’s Mandolin, yang ditulis pada tahun 1994 oleh penulis Inggris Louis de Bernières, mengatakan jatuh cinta itu adalah kegilaan sesaat. Cinta seperti letusan gunung api, meledak kemudian akan hilang. Cinta itu memang demikian. Ketika cinta itu berada pada titik kulminasinya, cinta bisa menghancurkan seperti sebuah gunung api yang meluapkan laharnya. Lahar panas yang menghantam semua yang berada di pada akhirnya, ketika cinta mereka menghanguskan tubuh-tubuh penuh kasmaran itu karena sengsara tiada tara oleh perpisahan raga tanpa melewati masa mengujinya, maka cinta itu belumlah disebut cinta sejati. Sejatinya, cinta Romeo dan Juliet, harus digugat. Cinta mereka bukanlah cinta sejati, tetapi hanyalah kegilaan begitulah adanya, zaman telah mentahbiskan kisah Romeo dan Juliet sebagai kisah cinta sejati sepanjang masa. Mungkin paling sejati. Meskipun cinta mereka hanya berada terjadi dalam waktu yang singkat dan berakhir dengan sebuah kekonyolan’. Bahkan, banyak pasangan kekasih ingin memiliki cinta seperti Romeo dan Juliet. I die you die. Padahal, kematian oleh cinta itu adalah produk dari kegilaan sesaat yang disemburkan oleh emosi karena cinta yang membara dan kasmaran yang tak tertahan. 1 2 3 Lihat Lyfe Selengkapnya Lorenzosebagai konsultan asmara Romeo dan Juliet mengatur agar drama kematian palsu itu berakhir dengan pemikiran keluarga Capulet bahwa putrinya telah mati karena racun. Dengan ulah racun palsulah dalam pikir Lorenzo, ia berharap Juliet bisa terhindar dari pernikahan sekaligus nantinya mewujudkan mimpi cintanya dengan menyusul Romeo yang ada di Mantua. .